SSI Tetap Bekerja Saat Pandemik COVID-19
Jakarta - Saat kebijakan pemerintah yang dimulai semenjak kuartal II dengan melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dan dilanjutkan Era New Normal guna mencegah penyebaran pandemik COVID-19, SSI tetap beraktivitas/bekerja normal karena termasuk perusahaan klasifikasi 8 bidang usaha tetap beroperasi di masa pandemic yaitu jasa keuangan dan perbankan, Selasa (1/9).
PT Swadharma Sarana Informatika atau lebih dikenal dengan SSI merupakan bagian dari TelkomGroup yang bergerak di bidang Penyelenggara Jasa Pengolahan Uang Rupiah (PJ PUR). Jenis usaha adalah Jasa Pengisian Kas Mesin ATM, Perawatan dan Perbaikan Mesin ATM serta Distribusi, Pengolahan (Sortir) dan Penyimpanan Uang Rupiah. PJ PUR adalah perusahaan pengelola uang rupiah yang aktivitas dan legalitasnya langsung di bawah pengawasan dari Bank Indonesia (BI ). SSI merupakan perusahaan PJ PUR terbesar di Indonesia, dengan cover area seluruh pelosok Indonesia, jumlah kantor mencapai 106 titik, di seluruh ibukota propinsi dan kota-kota besar lainnya.
Komitmen dengan bank-bank pemberi kerja adalah wajib menjaga mesin-mesin ATM beroperasi dengan baik serta distribusi uang rupiah selama 24 jam sehari dan 7 hari dalam seminggu. Pada masa pandemik, eksistensi SSI semakin diperlukan karena banyak kantor-kantor cabang perbankan yang terpaksa ditutup serta menerapkan kebijakan Work From Home ( WFH ) kepada karyawannya. Sehingga mesin ATM menjadi garda terdepan melayani transaksi-transaksi penarikan uang tunai maupun pembayaran non tunai.
Upaya berkomitmen kepada pemberi kerja untuk menjaga mesin ATM tetap beroperasi dengan baik, SSI tetap berupaya melaksanakan protokol kesehatan yang telah diberlakukan. Kesehatan dan keselamatan karyawan tetap menjadi perhatian dan prioritas utama management.
Penyediaan Alat Perlindungan Diri (APD), seperti masker, sarung tangan, hand sanitizer, baju hazmat dan pelaratan lain sesuai kebutuhan disediakan bagi karyawan yang memerlukan sesuai job description masing-masing.
“Memenuhi harapan pemberi kerja secara maksimal yaitu distribusi uang rupiah lancer dan bisnis perbankan tetap berjalan, tanpa mengabaikan Kesehatan dan keselamatan pegawai kami, adalah menjadi tantangan tersendiri di tengah masa sulit akibat adanya COVID-19 ini," ungkap Direktur Utama PT SSI John Yuwono. (putri/red01)
0 Comments